Powered By Blogger

Rabu, 25 Mei 2011

SIAP UAS GENAP XI 2010-2011 PAKET B (LANJUTAN KE 1)

. Simaklah petikan novel di bawah ini !
 Di pulau Taveuni, Fiji, sejumlah orang berkumpul tanpa  sengaja. Setiap dari  mereka diam diam menyimpan luka di hati. John  Spooke  seorang  penulis Inggris masih berduka akan kematian
istrinya. Frank  Endersen  seorang  ahli  biologi evolusionel dari Norwegia kehilangan seorang anak dalam  sebuah  kecelakaan  tragis dan  berpisah  dengan  istrinya  untuk  selama-lamanya.
     Di antara mereka tidak ada yang lebih menarik perhatian  daripada   Ana dan Jose, pasangan penuh teka-teki,dari Spanyol.Mengapa mereka kerap kali saling melontarkan kalimat-kalimat ganjil  tentang alam semesta dan Joker? Mengapa Ana mirip model lukisan Maya karyaGoya yang terkenal? Dan  siap akah  Joker  itu? Apa  hubungannya  dengan  Maya?  Adakah   semua  itu  ilusi dunia ?”“Ngomong-ngomong mereka sangat manis juga ada sesuatu yang lain.Ketika mereka datang ke meja
 resepsionis. Hal pertama yang kupikir adalah si wanita sangatlah mirip dengan Maya karya Goya.
      “Tetapi kau tak mengatakan apapun kepadaku, mengenai hal itu!”
      “Tidak.”
      “Jadi, selama ini engkau memikirkan hal ini tanpa mengatakan apa pun ?”
      “Aku telah berjanji.”
      “Dan di tepi sungai aku tak mengucapkan satu patah katapun. Aku tak dapat  memberitaukanmu   apa-apa”
      “Aku benar-benar ingin tertawa.Perutku hampir pecah. Dan aku tak dapat mengatakan apapun.”

                                                               Dipetik dari novel MAYA karya Jostein Gaarder. Hal. 358.

     29  Tema yang dapat ditemukan dalam petikan novel Maya di atas adalah…  .
a.       Perjuang hidup yang dialami  oleh tokoh.
b.      Gambaran perasaan tokoh adalah keadaan yang sebenarnya
c.       Sebuah bayangan penulis tentang  kehidupan ini.
d.      Segala perasaan  seperti halnya sesuatu yang tetap  Maya.
e.       “Maya “ adalah kenyataan yang ditokohkan.

30.        Perhatikan teks drama berikut ini !
Malam Terakhir
 Oleh: Iwan S.
Kereta terakhir Jakarta Surabaya, baru saja berangkat, stasiun Gambir kembali lengang para pedagang makanan kembali ke tempat mereka mangkal. Di sudut deretan kursi tunggu yang paling barat dua orang  lelaki dan seorang wanita setengah baya duduk dengan santainya;
Kirman            : “ Dapat apa kamu ?” (sambil menatap wanita setengah baya).
Trinil                : “ Kosong!” (lalu diisapnya rokok dua tiga empatnya lagi).
      Kirman            : ” Kamu ? ( memindah pandang ke arah seorang laki-laki yang  bersandar
                                   di kursi panjang).
      Parmo              : ” Sama !).
      Kirman            : ” Maksudmu ?”
      Parmo              : ” Ya, sama !”
      Kirman            : ” Sama gak dapat apa-apa ?” ( bersuara agak keras).
      Parmo              : ” Ya!”
      Kirman            : ” Ah, sial benar kita hari ini.”
                                ” Dari pagi hingga malam begini masak tak ada hasil !”
                                ” Kalao begini terus , wah bisa-bisa kita tak dapat makan.”
                                ” Mampuslah kalian !”
      Trinil                : ” Maksudmu ? (wanita setengah baya balik bertanya).
      Kirman            : ” Ah... payah kamu, begitu kok masih tanya.”
                                ” Gak taulah ! ( berdiri lalu pergi meninggalkan mereka berdua).
      Keadaan kembali sunyi sesaat wanita muda itu pandangannya tak berekspresi dan seorang
laki-laki yang duduk di sebelahnya tampak biasa. Dari  Seberang rel terdengar jam dinding stasiun berdentang sembilan kali, suaranya cukup jelas karena suasana sekitar mulai sepi.

      Kesan yang dapat ditemukan dari dialog di atas adalah....

            a. kekecewaan             c. kesadaran                e. kemarahan
            b. keputus-asaan          d. kegembiraan
           
           
31.  Bacalah penggalan penggalan novel “Mereka Bilang Saya Monyet”karya Djenar berikut ini !

“…laki-laki berkepala buaya, dan berekor kalajengking duduk tepat di seberang saya. Perempuan yang tadi bersamanya di dalam kamar mandi
duduk agak jauh dan sedang menyandarkan kepala ularnya di atas dada laki-laki berkepala buaya yang lain. Saya menggeleng-gelengkan kepala tanpa sengaja. Laki-laki brkepala buaya dan berekor kalajengking menyeringai dan sambil mengerdipkan mata ke arah saya. Sungguh kali ini saya merasa benar-benar ingin menghajarnya.”

Penokohan yang diambil pengarang dalam cerita novel tersbut disejajarkan dengan pengambilan tema cerita yang nontradisional, maksudnya… .


a.              a. Pengambaran tema yang menggambarkan pada umumnya selalu diungkapkan berdasarkan pengungkapan   
            tema cerita yang digemari penikmat  sastra.
 b. Pengambaran tema yang menggambarkan pada isi cerita yang selalu diungkapkan berdasarkan pengungkapan tema cerita yang banyak dijumpai di tengah kehidupan nyata.
       c.   Pengambaran tema yang menceritakan  kenyataan hidup manusian dengan berbagai persoalan
             yang kompleks.
d.               d.Pengambaran tema yang menggambarkan pada umumnya selalu diungkapkan berdasarkan pengungkapan 
              tema cerita yang sering dijumpai pada hasil sastra.
e.               e. Pengambaran tema yang menggambarkan  sebuah cerita tidak selalu diungkapkan berdasarkan 
             pengungkapan tema cerita yang sering dijumpai pada hasil sastra.

32. Bacarah teks berikut dengan seksama!
Surabaya penuh dengan problematika, seperti banjir, permukiman kumuh, pedagang kaki lima, sampah, pengangguran, transportasi, dan masih banyak lagi. Akan tetapi, masalah yang paling mengganggu kehidupan sehari-hari adalah kemacetan. Menurut sebuah kajian, Surabaya akan dibangun tol tengah kota. Apakah akan Tokoh dalam cerpen tersebut mengurangi kemacetan atau menambah kesemrawutan Surabaya?

Pokok masalah yang dibicarakan dalam teks di atas adalah …
a.       Kemacetan di Surabaya
b.      Berbagai masalah di Surabaya
c.       Surabaya akan dibangun tol tengah kota
d.      Kerugian masyarakat Surabaya
e.       Pertambahan panjang jalan di Surabaya yang sangat lambat

33.Perhatikan kutipan hikayat berikut!
   Hatta berapa lamanya Putri Kemala Sari pun sakit mata, terlalu sangat. Para ahli nujum mengatakan hanya air susu harimau yang beranak mudalah yang dapat menyembuhkan penyakit itu. Baginda bertitah lagi, “Barang siapa yang dapat susu harimau beranak muda, ialah yang akan menjadi suami tuan putri.” Setelah mendengar kata-kata baginda si Hutan pun pergi mengambil seruas buluh yang berisi susu kambing serta menyangkutkannya pada pohon kayu. Maka, ia pun duduk menunggui pohon itu. Sarung kesaktiannya dikeluarkannya, dan rupanya pun kembali seperti dahulu. Hatta datanglah kesembilan anak raja meminta susu kambing yang disangkanya susu harimau beranak muda itu. Indera Bangsawan berkata, susu itu tidak akan dijual dan hanya akan diberikan kepada orang yang menyediakan pahanya diselit besi hangat. Maka, anak raja yang sembilan orang itu pun menyangsikan kainnya untuk di selit Indera Bangsawan dengan besi panas. Dengan hati yang gembira, mereka mempersembahkan susu kepada raja, tetapi tabib berkata bahwa susu itu bukan susu harimau, melainkan susu kambing.
Hikayat Indera Bangsawan Sumber Perintis Sastra
Berdasarkan kutipan Hikayat Indera Bangsawan tersebut, karakter tokoh anak raja adalah …
a.       Tokoh yang licik
b.      Tokoh yang pembohong
c.       Tokoh yang mudah dibohongi
d.      Tokoh yang pengasih
e.       Tokoh yang mudah percaya

Perhatikan kutipan hikayat berikut untuk soal nomor 34-35!
Hatta, maka hari pun petanglah. Maka Si Miskin pun berjalanlah masuk ke dalam hutan, tempatnya sediakala itu. Di sanlah ia tidur, maka disapunyalah darah yang di tubuhnya tiada boleh keluar, karena darah itu sudah kering. Maka Si Miskin itu pun tidurlah di dalam hutan itu.
   Setelah pagi-pagi hari, maka berkatalah Si Miskin kepada istrinya, “Ya, tuanku, matilah rasku ini, sangatlah sakit rasanya tubuh ini. Maka tiadalah berdaya lagi; hancurlah rasanya anggotaku ini.” Maka ia pun terseduh-sedulah menangis, maka terlalu belas rasa hati isterinya melihat laku suaminya
Demikian itu; maka ia pun menangis pula seraya mengambil daun kayu, lalu dimamahnya, maka disapukannyalah seluruh tubuh suaminya, sambil ia berkata, “Diamlah tuan jangan menangis!” sudahlah dengan untung kita, maka jadi selaku ini!”
Dikutip dari Hikayat Si Miskin, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Proyek
                      Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah, 1981
34.  Nilai kehidupan dalam penggalan hikayat tersebut adalah …
a.       Ketabahan dalam menghadapi masalah
b.      Istri tempat mengaduh dalam menghadapi masalah
c.       Pagi hari waktu yang baik dalam menyelesaikan masalah
d.      Jadilah orang miskin agar dapat menyelesaikan masalah
e.       Suami istri mendapat masalah kehidupan

35.            Amanat dalam penggalan hikayat tersebut adalah …
a.       Kejahatan dibalas dengan kebaikan
b.      Kesederhanaan berbuah kemuliaan
c.       Kemiskinan akan menuai kebahagiaan
d.      Menghadapi masalah penuh rasa syukur
e.       Istri harus menolong suaminya yang terluka

36.              Bacalah teks berikut!
   Bu Kustiyah bertekat bulat menghadiri resepsi pernikahan Pak Hargi. Tidak bisa tidak. Apapun hambatannya. Berapapun biayanya. Ini sudah niatnya sejak lama. Bahwa suatu saat nanti, kalau Pak Gi mantu ataupun ngunduh mantu, bu Kustiyah akan datang untuk mengucapkan selamat. Menyatakan kegembiraan. Menunjukkan bahwa Bu Kus tetap menghormati Pak Gi, biarpun zaman sudah berubah.
   “Pak Gi adalah atasan saya yang saya hormati”, begitu Bu Kus sering bercerita kepada para tetangganya.”Beliau adalah seorang pejuang sejati. Termasuk diantara mereka yang berjuang mendirikan negeri ini. Walaupun saya cuman bekerja di dapur umum, tetapi saya merasa bahagia dan berbangga bisa ikut berjuang bersama Pak GI.”
“ Kado istimewa” Jujur Pranoto.
Watak tokoh Bu Kustiyah pada kutipn cerpen di atas adalah …
a.       Tokoh yang percaya diri
b.      Tokoh yang rendah diri
c.       Hormat kepada atasan
d.      Sayang kepada atasan
e.       Sopan, ramah dan jujur

                37.        Bacalah penggalan cerpen berikut dengan saksama!

                                        SI KAKEK DAN BURUNG DARA
             Si Kakek memandang ke timur. Matanya kini melampau pagar halaman, melintasi ladang jagung dan melalui sela-sela rumpun bambu ia menampak seorang perempuan berjalan tergesa-gesa. Itu dia sudah datang, pikir si kakek. Kembang yang dibelinya tentulah kembang yang harum, dan biar Cuma sedikit ia akan menaburkannya di atas pusara istrinya. Si kakek mengelus-elus jenggot pendeknya yang sudah putih, lalu masuk sebentar ke dalam dan kemudian kembali berdiri lagi di ambang pintu itu.ng
              Perempuan yang sedang berjalan  di pematang ladang itu adalah menantunya. Ada satu yang memang merawan dalam hati, bahwa satu-satunya anak laki-laki telah pergi mendahuluinya. Setahun yang lalu perempuan muda itu harus menjanda, dan setahun yang lalu si kakek harus mencatat dalam hatinya sebuah kehilangan yang tak dapat dielakkan lagi. Anak laki-lakinya itu harus  meninggal  dalam  perlombaan  kerapan  sapi, dan sekarang  istrinya  pun menyusulnya pula.
                                                                                                            ‘Angkatan 66’ HB.Yassin: 95 
      Pelajaran yang dapat dipetik dari penggalan cerpen di atas adalah...   .
              a. cinta itu tidak membedakan antara orang lain atau keluarga
              b. pengabdian itu  tidak membutuhkan balasan yang harus diharapkan
              c. kesetiaan itu dapat  dibuktikan melalui perbuatan
              d. kekecewaan yang mendalam karena hilangnya sesuatu yang paling berharga.
              e. kebaikan budi itu dapat dilakukan dengan berbagai cara termasuk perbuatan

38. Bacalah penggalan novel berikut ini !

      Koper-koper yang terbuka itu, di dalamnya adalah perlengkapan  kamar pengantin, kecuali  brokat  itu dipersiapkan  bukan  untuk  jendela  melainkan  untuk tubuh saya. Barangkali  bagi  mereka  ini adalah sebuah  kawin  lari yang sebentar. Atau ini  seperti bintang  harapan, sebuah  meteorit, yang bercahaya sesaat  lalu  padam, maka  sebelum  padam jadikanlah  petualangan. Sedang bagi saya sendiri, saya tak mengerti  apa  yang  saya  bayangkan  terjadi. Di antara kami berempat, sayalah yang paling tidak tahu bersetubuh, juga  pada  usia  tiga  puluh. Sesungguhnya  apa  pentingnya   pernah  bersetubuh ? Tetapi itu menjadi berarti ketika  kamu, Sihar, kamu selalu berkata padaku:  ” Lagi pula kamu masih  perawan
      ” Sihar, apa salahnya menjadi perawan?
      Dia tidak mau meniduri  seorang perawan, kata Shakuntala.
      Apa artinya, saya bertanya. 
      Itu berarti dia lelaki yang bertanggung jawab, sebab dia tidak mau bertanggung jawab.Tapi
      apakah  kamu tidak pernah bertanya Laila,  kenapa  harus ada  seorang lelaki yang
      bertanggungjawab  atas keperawanan perempuan ?
                                                                                  LARUNG ” oleh: Ayu Utami. 2008: 100-101

        Nilai yang dapat dipetik dari penggalan novel di atas adalah...  .

 a. Wanita tetap mempertimbangkan segi moral dalam suasana apapun.
 b.  Kebudayaan masyarakat kita  sudah tak dapat dipertahankan lagi karena pengaruh barat.
   c.  Penggambaran kehidupan masyarakat kota yang vulgar dan terjadi seperti saat ini
   b.  Bagi wanita kegadisan merupakan hal yang harus dijaga sebagik-baiknya.    
 c.  Kegadisan itu tak berarti apa-apa bagi mereka yang berpandangan moderen.

18. Cermatilah paragraf pidato yang rumpang berikut ini!
                 Hendaknya, Saudara – saudara, berpartisipasi secara benar. Hindarilah perbuatan yang dilarang oleh negara apalagi oleh  Allah,agar kita semua selalu berupaya untuk tidak melakukan perbuatan yang menyinggung,merugikan atau melanggar hak seseorang  dan orang lain . … . . …
      Bukankah melakukan perbuatan sosial itu sebenarnya untuk membahagiakan atau mengurangi beban  orang lain,sehingga kita benar-benar ikut merasakan penderitaan mereka!

39.  Kalimat persuasif untuk melengkapi teks pidato di atas adalah …
a.        Marilah kita beramal sesuai  dengan kemampuan kita masing-masing agar masa depan mereka cerah.
b.        Marilah kita beramal sesuai  dengan kemampuan kita masing-masing agar masa depan kita cerah.
c.        Marilah kita saling membantu ,menyayangi,dan menghormati dengan beramal sosial.
d.       Marilah kita beramal perbuatan baik yang telah kita lakukan kepada siapa saja yang membutuhkan.
e.        Marilah kita membantu saudara kita yang kekurangan dengan berbagai cara kita.
                                                                              
40.      Masuknya karya sastra asing kedalam sastra Indonesia tidak berarti menyudutkan sastra asli, namun sebaliknya bahkan menjadi acuan baru dalam perbincangan dunia sastra kita.Novel terjemahan termasuk sastra asing yang mengalami alih bahasa tanpa mengurangi nilai sastra aslinya. Jostein Gaarder seorang guru filsafat di sekolah menengah atas. Kecintaannya akan filsafat membuatnya mulai menulis buku-buku filsafat dalam gaya yang populer. Tanpa disangka-sangka novel filsafatnya pada tahun 1991 ”Dunia Sophie” menjadi best- seller  internasional pada tahun 1995 menjadi novel terlaris di dunia. Sejak saat itu Jostein Gaarder beralih profesi menjadi penulis profesional. Selain menulis Gaarder giat mengkampanyekan upaya mewujudkan masa depan yang berkelanjutan melalui Sofie Foundation yang didanainya dari royalti Dunia Sophei.Kini Gaarder tinggal di Oslo Norwegia bersama istrinya Siri.
              Petikan artikel di atas yang ditonjolkan adalah....
a.       tema ceritanya
b.      kesesuai isi buku dengan situasi dan zamannya
c.       kelebihan dan kekurangan buku
d.      amanat isi buku
e.       biografi pengarang 

        Perhatikan petikan dialog drama berikut ini !

                        MUTIARA   DI   TENGAH   SAWAH

         Setelah perutku kenyang kembali aku pergi tidur. Nyenyaknya cukupan. Sementara nyenyaknya itu badanku digoyang-goyang. Aku bangun sangat terkejut, barangkali yang punya kelapa menangkap aku.
      ”Saudra sudah makan?”(tiba-tiba datang lagi si Gadis cincin itu)
      ”Sudah!” (jawabku)
      ”Makan di mana?” (lanjut si Gadis)
      ”Makan kelapa, tapi belum bayar, belum tau siapa yang punya.”
      ”Itu kelapa kami!”
      ”Kenapa saudara ambil hanya sebuah?”( tanyanya kemudian).

41. Dari dialog tersebut nasib tokoh  sama dengan maksud  peribahasa di bawah, yaitu... .
a.       Bagai anak ayam kehilangan induknya
b.      Tinggi-tinggi bangau terbang turunnya ke pelimbahan juga.
c.       Pucuk dicinta ulam tiba
d.      Bagai pungguk merindukan bulan.
e.       Biduk lalu kiambang bertaut.
  
     42.                 Novel  terjemahan   MAYA  adalah   buku  sastra  yang  telah  terbit  di awal tahuan 2008.
            Novel ini berisikan tentang filosofis misterius dan mengejutkan. Sungguh memikat buku karya J.Gaarder yang satu ini. Tidak terlalu panjang tampilannya cukup sederhana dengan 457 halaman penulisnya mampu memikat pembacanya dengan gaya tuturan seorang guru filsafat yang awalnya awam di dunia menulis, akhirnya mampu meyakinkan gaya ceritanya sebagaimana penulis lain yang sudah akrab dengan penokohannya. Pada uraian akhir sajiannya ditegaskan bahwa ” Diperlukan waktu bermiliar-miliar tahun untuk menciptakan seorang manusia. Dan diperlukan hanya beberapa detik untuk mati.”

     Sebuah kalimat resensi di atas yang ditonjolkan adalah....   .
a.       Kesesuai isi buku dengan minat baca masyarakat. Kelebihan isi buku.
b.      Kelebihan pengarang dalam menyuguhkan isi buku.
c.       Keberadaan buku yang sesuai dengan era zaman.
d.      Biografi penulis buku.
e.       Latar belakang isi buku.

43. Penulisan judul  sebuah karya tulis berikut ini yang tepat adalah...  .
            a. Meningkatkan Keterampilan Mengarang Siswa Menengah Di Kabupaten Minahasa
            b. Meningkatkan Keterampilan Mengarang  Siswa Menengah di Kabupaten Minahasa
            c. Meningkatkan Ketrampilan Mengarang  Siswa Menengah Di Kabupaten Minahasa
            d. Meningkatkan Ketrampilan Mengarang Siswa Menengah di Kabupaten Minahasa
            e. Meningkatkan Keterampila Mengarang   Siswa Menengah di Kabupaten Minahasa.

44. Kalimat berikut ini yang menggunakan bentuk intensitas elatif  adalah.....
            a. Indonesia kaya akan hutan dan tambang buminya.
            b. Kini suasananya sudah tenang kembali setelah Sintu Gintung menunjukkan amarahnya.
            c. Pak Ahmad setia benar kepada istri dan anak-anaknya.
            d. Sikapnya sangat ramah ketika menerima para wakil penderita bencana.
            e. Bencana alam Situ Gintung terlalu mahal artinya bagi masyarakat Indonesia saat ini.
45.   Cermatilah paragraf  berikut ini !
     
       Lagi-lagi tetes air mata menjatuhi bumi yang sudah kenyang  akan penderitaan ini. Dalam suasana rakyat dalam kompleksitas derita yang sangat berat, muncul ... besar yang tak dapat dianggap remeh. Situgintung menjelang fajar meluluh lantakkan perkampungan padat penduduk di kawasan Banten. Tidak tanggung-tanggung ...  mereka dan masih banyak lagi yangharus direlakan untuk hilang dalam waktu sesaat. Kini semakin nyata penderitaan masyarakat bawah akan semua derita yang harus disandangnya. Naiknya bahan pokok dan melambungnya segala macam kebutuhan hidup di awal tahun 2009 ini, masih saja harus ditambah oleh sesuatu yang mestinya tidak perlu terjadi.

            Pernyataan yang tepat untuk menyempurnakan paragraf rumpang di atas  adalah ...  .
            a.  sekian - beberapa orang yang menderita
            b.  kesulitan – harta benda dan penderitaan batin
            c.  masalah -  sosial yang tak ternilai jumlahnya
            d.  berjuta - juta nilai kerugian
            e.  sekian - beberapa orang yang menderita

46. Bacalah silogisme berikut ini !
      Makanan ringan yang akan dimasukkan ke Indonesia harus diteliti standar kelayakannya. Susu kaleng dan aneka camikan adalah makanan ringan  yang akan diimpor Indonesia.
     
      Kalimat simpulan silogisme berikut yang tepat adalah..
a.       Makanan ringan  akan dimasukkan ke Indonesia.
b.      Makanan ringan harus diteliti standar kelayakannya.
c.       Makanan ringan yang standar kelayakannya tidak memenuhi kelayakan .
d.      Indonesia akan mengimpor makanan ringan yang memenuhi standar kelayakan.
e.       Makanan ringan yang tidak layak dapat  dimasukkan ke Indonesia.

47. Burhan harus giat belajar karena ingin lulus UNAS tahun ini.
            Kalimat premis umum dari pernyataan simpulan silogisme di atas adalah ....
a.       Setiap anak yang ingin lulus UNAS harus giat belajar.
b.      Anak yang giat belajar adalah Burhan.
c.       Burhan lulus UNAS karena giat belajar.
d.      Yang ingin lulus UNAS adalah Burhan.

48.       Perjalanan hidup manusia semakin lama semakin banyak menemukan kesulitan. Untuk mengatasi satu di antara kesulitan yang dihadapi manusia menciptakan alat hitung. Alat hitung ini semata-mata diciptakan untuk menghitung nilai bilangan yang semakin berkembang jumlahnya. Baik bilangan hasil penjumlahan, pengurangan, perkalian ataupun pembagian. Ketika penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian masih sampai pada taraf sederhana alat hitung tak perlu dirasakan kalaupun diperlukan cukup menggunakan alat hitung seadanya, misalnya kumpulan lidi, atau alat lain yang serupa. Tetapi ketika penghitungan masuk ketingkat yang lebih komplek maka alat tersebut tak menjangkau lagi, maka manusia menciptakan alat hitung. Alat hitung manual yang cukup tua adalah sipoa jenis alat hitung ciptaan bangsa Cina. Sedang alat hitung moderen atau alat hitung elektrik ciptaan negara-negara barat adalah kalkulator. Perlu dipahami dua alat hitung yaitu sipoa dan kalkulator adalah alat hitung yang selalu diperlukan untuk menghitung bilangan sesuai kebutuhan kita. Dua alat hitung ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang tidak sama. Tetapi besarnya pengaruh barat alat hitung sipoa mulai terasa asing bagi kita, bahkan para generasi muda tak menyukai alat ini bahkan yang lebih parah lagi mereka tak mengenalnya bahwa sipoa adalah alat hitung yang tak kalah canggih dengan kalkulator.
    Media Pendidikan Limots Send” 2009:14

Kalimat pokok paragraf di atas adalah...
  1. Sipoa dan kalkulator adalah alat hitung.
  2. Meningkatnya kebutuhan dalam menghitung nilai bilangan diperlukan alat hitung.
  3. Sipoa adalah alat hitung yang lebih dulu daripada kalkulator.
  4. Sipoa dan kalkulator adalah alat hitung yang mempunyai kelebihan dan kekurangan.
  5. Sipoa alat hitung dari Cina dan kalkulator alat hitung moderen.

49. Seorang menulis sebuah puisi bentuk gurindam.
            Rumusan latar belakang  berikut ini yang sesuai dengan tema di atas adalah...  .
a.       Banyak ditemui puisi bentuk gurindam yang telah mengalami modivikasi isi dan bentuknya.
b.      Banyak irama lagu yang mengikuti irama pada ketentuan sebuah gurindam.
c.       Banyak ditemui bentuk gurindam yang tidak memenuhi aturan yang berlaku.
d.      Gurindam sekarang ini tidak dikenal oleh masyarakat.
e.       Minat menulis puisi bentuk gurindam mengalami penggalakan yang cukup.

50.  Kerangka karangan ilmiah yang sesuai dengan judul karangan ” Meningkatkan Minat Baca
      Kalangan Pelajar Menengah”  adalah...  .
    1. (1) Bagaimanakah kondisi minat baca kalangan remaja sekarang?
(2) Kegiatan membaca kalangan pelajar menengah
(3) Fasilitas baca yang memadai.
(4) Minat baca kalangan pelajar rendah.
(5) Rutinitas penugasan  Membaca di sekolah perlu digalakkan.    

    1. (1) Mengevaluasi kondisi minat baca masyarakat.
(2) Kegiatan membaca  masyarakat
(3) Fasilitas membaca yang belum tersedia secara lengkap.
(4) Minat baca kalangan pelajar  menengah rendah.
(5) Membaca adalah kuwajiban pokok di sekolah perlu digalakkan.

    1. (1) Mengevaluasi kondisi minat baca masyarakat.
(2) Kegiatan membaca  masyarakat
(3) Fasilitas membaca yang belum tersedia secara lengkap.
            (4) Minat baca kalangan pelajar rendah.
(5) Rutinitas penugasan  Membaca di sekolah perlu digalakkan.
                 
    1. (1) Bagaimanakah kondisi minat baca kalangan remaja sekarang?
(2) Kegiatan membaca kalangan pelajar menengah
(3) Fasilitas baca yang memadai
            (4) Minat baca kalangan pelajar  menengah rendah.
(5) Membaca adalah kuwajiban pokok di sekolah perlu digalakkan.

 e.  (1) Bagaimanakah kondisi minat baca kalangan remaja sekarang?
                        (2) Kondisi Minat Baca Kalangan Pelajar Menengah yang memprihatinkan.
                        (3) Penugasan  Membaca di sekolah khususnya tingkat menengah perlu digalakkan.
                        (4) Melengkapi taman  bacaan dengan bahan baca yang menarik.
                       (5) Memberi kesempatan dalam  merawat dan menggunakan tempat membaca.